kemarin matahari seperti tak bersinar terang
aku rasa matahari ingin sedikit bersembunyi
saat aku pandang langit
tak ku lihat ada awan hitam yang menutupinya
lalu aku tersenyum
teringat tentang kamu yang tak pernah takut saat matahari akan tengelam
aku pun makin tersenyum
saat teringat kamu bilang mataharimu takkan pernah hilang
aku rasa saat itu kamu hanya gurauan semata
tapi kamu selalu mengulangi kata katanya
saat aku menangis , saat aku sedih
kamu selalu berucap
matahari ku takkan pernah hilang
setelah itu
seulas senyum dapat aku diwajahmu
bukan nya kamu tersenyum karena aku menangis
tapi aku tau
kamu sudah berhasil membuat aku menghentikan air mata
bahkan saat aku aku ingin menangis menjerit
lalu aku mengerti
bagimu aku adalah mataharimu
lalu bagaimana jika matahari benar benar hilang
tanyaku suatu hari
masih ada bulan dan bintang
aku terdiam mendengar ucapmu
pikirku aku bukan satu satunya
lalu kamu tertawa
mengejek mukaku yang tiba tiba berubah
lalu aku kembali tersenyum
saat kamu bilang
entah matahari , bulan atau bintang
sosok itu tetap kamu , yang takkan pernah hilang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar